Menjaga Kesehatan Ginjal Anda Dengan Jahe

Berikut manfaat jahe bagi kesehatan ginjal

Jahe sudah sangat populer memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. Tak hanya untuk mengobati sakit seperti flu atau meriang.

Tanaman rimpang ini juga bisa membantu merawat kesehatan organ dalam tubuh. Seperti menjaga kesehatan lambung, jantung, otak hingga ginjal.

Kandungan senyawa dalam jahe dipercaya dapat meningkatkan kualitas kesehatan ginjal.

Terlebih bagi penderita batu ginjal yang baru saja selesai operasi pengangkatan.


Dilansir dari https://kidneystonesclinic.in/ air rebusan jahe mampu membantu melarutkan batu ginjal.

Membersihkan kotoran yang ada di penyarinng ginjal

Jahe memiliki kandungan antioksidan yang bisa menurunkan stres oksidatif. Sehingga dapat menghambat kerusakan pada ginjal.

Selain di atas, masih banyak lagi manfaat ginjal bagi ginjal. Berikut manfaat jahe bagi ginjal yang belum banyak diketahui.

Mencegah pembentukan batu ginjal

Jahe memiliki kandungan zat anti bakteri, antiperadangan dan ativirus.

Sehingga bisa membantu mencegah peradangan dan menghancurkan batu ginjal.

Jika rutin dikonsumi, jahe akan menyiram ginjal dan meningkatkan tekanan darah yang sehat dan juga bertindak sebagai tonik ginjal untuk membuang racun ekstra dan mencegah penumpukan bakteri.

Menjaga dinding ginjal

Jahe dapat manjaga dinding ginjal dari kerusakan

Serta menghilangkan rasa nyeri yang timbul akibat gesekan batu ginjal.

Melarutkan batu ginjal

Jahe dapat membantu melarutkan atau melunturkan batu ginjal berukuran kecil.

Serta mencegahnya muncul kembali.

Menyaring Racun pada Ginjal

Jahe memiliki zat antioksidan yang dapat membantu menyaring racun dalam ginjal.

Kemudian langsung dibuang di kandung kemih dan dikeluarkan lewat urin.

Memperlancar Peredaran Darah di Ginjal

Tanaman rimpang satu ini memiliki kandungan zat antikoagulan.

Dimana zat tersebut dapat menghambat terjadinya pengkristalan darah dan memperlancar aliran darah.

Mempertahankan Kinerja Ginjal

Jahe dapat mempertahankan kinerja ginjal dalam membersihkan darah agar tetap normal.

Selain itu, jahe juga mampu melarutkan batu ginjal yang masih berukuran kecil.

Teh jahe atau air rebusan jahe memiliki efek yang kuat pada fungsi ginjal.

Telah terbukti meningkatkan antioksidan alami tubuh di ginjal, menurunkan peradangan ginjal, membantu mengeluarkan racun dari ginjal, mengurangi fibrosis pada ginjal dan membantu menciptakan jaringan ginjal yang lebih sehat.

Mengonsusmi teh atau air rebusan jahe secara teratur secara khusus dapat membantu menyembuhkan masalah ginjal.


Ramuan rimpang ini bila dikonsumsi sebagai teh bisa menjadi pembangkit tenaga untuk detoksifikasi ginjal.

Antioksidan dalam jahe membantu menetralkan molekul tidak stabil yang dikenal sebagai radikal bebas.

Molekul-molekul ini menyebabkan peradangan dan kerusakan sel dan jaringan, termasuk ginjal, ketika asupan antioksidan tidak mencukupi.

Studi menunjukkan bahwa ekstrak jahe, khususnya etanol bisa untuk pengobatan batu ginjal yang disebabkan oleh racun melalui radikal bebas, meningkatkan fungsi ginjal, penghambatan mediator inflamasi, serta menormalkan arsitektur histopatologi ginjal.

- Cukup konsumsi jahe menjadi minuman teh atau wedang.

- Namun ingat untuk mengonsumsinya dengan takaran tepat.

- Cukup 4 gr sehari agar tidak terjadi efek samping.  (tribunjateng)


0 Comments