Apalagi ubi juga ternyata termasuk kedalam makanan yang dijuluki sebagai superfood atau makanan super.
Hal ini tak terlepas dari berbagai kandungan nutrisi didalamnya yang tentu sangat bermanfaat bagi kesehatan tubuh.
Diketahui umbi-umbian yang memiliki warna kuning, oranye, dan ungu ini memang kaya akan antioksidan.
Diketahui menurut WebMD, antioksidan memiliki manfaat bagi tubuh untuk melindungi sel-sel dari kerusakan yang diakibatkan oleh radikal bebas salah satu pemicu kanker.
Tak hanya itu, tumbuhan dengan nama latin Ipomoea batatas ini bergizi dan tinggi serat.
Karenanya jangan kaget jika kita rutin makan ubi, 5 manfaatnya luarbiasanya ini bisa dirasakan tubuh.
Menurunkan berat badan
Dalam 100 gram ubi terdapat 100 kalori yang sama dengan setengah dari nasi dan serat yang terkandung di dalamnya.
Oleh sebab itu, ubi sangat cocok dikonsumsi sama kita yang lagi berusaha menurunkan berat badan.
Karena ubi bisa memberikan rasa kenyang namun mengandung lebih sedikit kalori.
Membuat kulit wajah glowing
Asam klogenat yang terkadung dalam ubi bisa menghambat produksi melanin dan mencegah bintik-bintik penuaan.
Selain itu, kandungan estrogen dalam ubi juga bisa menjaga kulit tetap halus dan mengurangi kerutan, mengurangi lemak dan menimbulkan manfaat yang baik bagi kulit.
Mencegah risiko kanker
Ubi memiliki kandungan asam amino esensial dan kaya akan karoten yang memiliki fungsi untuk menghambat diferensiasi sel epitel yang abnormal.
Tak hanya itu, kandungan pada ubi dapat meningkatkan kekebalan tubuh, dan mencegah protein dalam sel dari ikatan karsinogen.
Mencegah sembelit
Serat yang terkandung dalam ubi sebesar 4,3 kali lipat dari nasi putih.
Serat makanan ini mampu menyerap air usus, tetapi tak bisa dicerna dan diserap usus.
Hal ini akan memperluas volume tinja untuk merangsan usus, dan meningkatkan peristaltik, dan membantu detoksifikasi mengatasi sembelit.
Tak heran kalau ubi jalar sangat baik dikonsumsi sama kita yang punya permasalahan sembelit karena mampu meningkatkan pergerakan usus yang buruk.
Asam amino esensial pada ubi juga akan menjaga elastisitas dinding pembuluh darah.
Sehingga bisa mencegah penyumbatan, dan pengerasan pembuluh darah ateroklerotik.
Potensi lendir polisakarida yang terkandung dalam ubi jalar mampu membantu koleseterol usus dan sejenisnya untuk dieskresikan dengan tinja.
Kemudian, meningkatkan elastisitas pembuluh darah dan mencegah arteriosklerosis. (Gridhealth)
0 Comments